Kuatkan Toleransi Antar Umat Beragama di Mamasa, Kodim 1428 Bangun Masjid dan Gereja Berdampingan

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Komandan Kodim 1428 Mamasa, Letkol Inf. Stevi Palapa, membangun dua rumah ibadah di Markas Komando Distrik Militernya.

Dua rumah ibadah yaitu satu unit gereja dan satu unit masjid.

Rumah ibadah itu dibangun berdampingan di lokasi tak jauh dari Markas Kodim.

Seperti rumah ibadah pada umumnya, masjid dan gereja ini masing-masing memiliki ciri khas.

Masjid memiliki kubah dan gereja memiliki menara.

Progres pembangunannya kin mencapai 80 persen, sejak dibangun pada 7 Juli 2022 lalu.

Pembangunan rumah ibadah ini dibangun secara swadaya oleh prajurit TNI Kodim 1428 Mamasa dan melibatkan masyarakat.

"Selama saya bertugas di Mamasa, toleransi antar umat beragama terjaga dengan sangat baik. Agar lebih menguatkan kerukunan antar umat beragama, maka dibangun simbol-simbol seperti rumah ibadah," ujar Dandim 1428 Mamasa, Letkol Inf. Stevi Palapa.

"Pembangunan dua rumah ibadah secara berdampingan ini dibangun sebagai cerminan kerukunan antar umat beragama di Mamasa. Untuk lebih menguatkan toleransi, maka kami dari Kodim Mamasa menginisiasi pembangunan masjid dan gereja," ia menambahkan.

Menurut Dandim, pembangunan ini tidak dilihat dari besar atau kecilnya, terpenting adalah memberi gambaran terkait tingginya toleransi di Mamasa.

Stevi menuturkan, pembangunan dua rumah ibadah yangberdampingan ini juga sebagai pembentukan karakter anak menjunjung toleransi dalam membangun peradaban ke depan lebih baik.

Simbol keberagaman umat beragama tidak membedakan atau mengkotak-kotakan satu dengan yang lainnya.