Banjir Mamuju

Atap 2 Rumah Di Desa Dungkait Mamuju Ambruk Kena Angin kencang, Pemilik Mengungsi ke Rumah Keluarga

Beruntung, mereka selamat dari peristiwa tersebut karena bergegas mengevakuasi diri sebelum atap rumah itu ambruk.

Penulis: Abd Rahman | Editor: Ilham Mulyawan
Gani
Kondisi rumah warga di Desa Dungkait, Tapalang Barat, pasca diterjang angin kencang. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Hujan deras disertai angin kencang membuat atap dua rumah di Desa Dungkait, Kecamatan Tapalang Barat, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), ambruk, Jumat (18/11/2022).

Akibatnya, pemilik rumah dan anggota keluarganya belum bisa menempati kediaman mereka.

Atap rumah beterbangan dihantam angin kencang dan dinding rumah juga ikut roboh.

Baca juga: Rumahnya Terendam Banjir, Warga Mamunyu Mengungsi di SPBU Kali Mamuju

Baca juga: Pohon Tumbang Tak Jauh dari SMKN 1 Rangas Mamuju, Jalan Tidak Bisa Dilalui

Dari pristiwa yang dialami pemilik rumah terpaksa mengungsi di rumah keluarganya.

"Pemilik rumah mengungsi ke rumah keluarganya dulu," ungkap warga Desa Dungkait Abdul Gani Rahman saat dihubungi Tribun-Sulbar.com, Jumat.

Kata dia, barang atau perabot rumah korban sudah diamankan oleh warga sekitar.

"Untuk barang-barang korban sudah diselamatkan oleh warga sekitar dan keluarga," bebernya.

Beruntung, mereka selamat dari peristiwa tersebut karena bergegas mengevakuasi diri sebelum atap rumah itu ambruk.

Namun hingga kini pemerintah Desa Dungkait belum ke lokasi untuk mengecek rumah warganya yang tertimpa musibah.

"Dari desa belum ada sya lihat turun, hanya saja dari Bhabinktimbas turun melakukan pengambilan gambar untuk didata," terang Gani.

Gani berharap, kediaman keluarganya tersebut bisa segera ditangani oleh pemerintah agar bisa ditempati kembali.

Diketahui, pristiwa angin kencang terjadi pada pukul 06.00 Wita pagi tadi.


Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved