Pemilu 2024
Arwan Aras Tidak Diusung PDIP Sulbar untuk Kursi DPR 2024, Sekretaris Baguna: Ada Upaya Pencekalan
Asruddin mempertanyakan jika seorang incumbent tidak masuk daftar usulan. Karena akan merugikan Partai sendiri.
Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Ilham Mulyawan
lihat foto
Laporan wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sebanyak empat nama diusul DPD PDI-Perjuangan (PDIP) Sulbar untuk bakal calon legislatif DPR RI pada pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang.
Keempat nama itu adalah Agus Ambo Djiwa, Rocky Patonang, Jumriah Ibrahim dan Dr Ulfah.
Agus Ambo Djiwa tak lain adalah mantan bupati pasangkayu, yang kini menjabat Ketua DPD PDIP Sulbar.
Tak ada nama Arwan Aras, kader PDIP Sulbar yang kini masih duduk di DPR RI.
Baca juga: PDIP Sulbar Tak Usung Arwan Aras Jadi Caleg DPR RI 2024, Agus Ambo Djiwa: Dia Daftar Online ke DPP
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana (BAGUNA) PDI Perjuangan Sulbar, Asruddin menyesalkan sikap pengurus DPD PDIP Sulbar.
"Untuk penetapan pencalonan DPR RI itu adalah kewenangan DPP, dan perlu diketahui bahwa saat tahapan penjaringan bakal Caleg di PDI Perjuangan, pak Arwan Aras telah mendaftar dan melengkapi semua dokumen yang diperlukan dalam tahapan itu," kata Asruddin, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Jumat (30/9/2022) malam.
Dia mempertanyakan jika seorang incumbent tidak masuk daftar usulan.
Karena akan merugikan Partai sendiri.
Apalagi, kata Asruddin ada upaya untuk mencekal Arwan Aras sebagai peraih suara terbanyak pada Pemilu Legialatif 2019 itu untuk kembali maju pada Pileg 2024 lewat PDI Perjuangan.
"Saya tahu betul kalau soal ini, karena sebelumnya ada yang mendatangi Pak Arwan Aras dari Sulbar ke Jakarta untuk meminta Pak Arwan keluar dari Partai atas permintaan salah satu Pembesar Partai di Sulbar sekaitan dengan ingin majunya beliau Di DPR RI," ungkapnya.
Agus Ambo Djiwa tak lain adalah mantan bupati pasangkayu, yang kini menjabat Ketua DPD PDIP Sulbar.
"Ini hanya empat nama diusulkan karena tidak boleh kurang atau lebih," kata Agus, Jumat (30/9/2022).
Ketika dikonfirmasi tentang itu, Agus menyampaikan bahwa Arwan Aras juga mendaftar sebagai calon DPR RI.
"Tapi dia (Arwan) mendaftar langsung ke DPP lewat online. Sehingga, usulan kita ini akan diputuskan DPP," terang Agus.
Sembari menambahkan, banyak nama mendaftar, namun hanya empat saja bisa diusulkan sesuai mekanisme.
Mengingat akan ada proses seleksi dilakukan oleh DPP, siapa yang akan diusung pada Pemilu 2024 mendatang.
"Pusatlah putuskan siapa diusung, kita hanya mengusulkan dan memproses," katanya lagi.
Disinggung isu kepindahan Arwan ke Golkar, Agus menilai itu hal lumrah.
"Kalau dia (Arwan) mau pindah maka itu bukan lagi ranah kita, itu haknya pribadinya," tandasnya.
Diketahui, Arwan Aras merupakan anak dari Ketua Golkar Sulbar Aras Tammauni.
