PSM Makassar
Jelang Persis vs PSM, Bernardo Tavares Masih Dendam dengan Wasit, Selalu Rugikan Juku Eja
Bernardo Tavares pelatih PSM kembali menyinggung mengenai kinerja menjelang pertandingan melawan Persis pada 29 September 2022.
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM - Menjelang laga tandang ke markas Persis di Stadion Manahan, Solo, pelatih PSM, yakni Bernardo Tavares kembali menyentil kinerja wasit.
Bernardo Tavares kerap menyorot kinerja wasit di Liga 1 kasta tertinggi Liga Indonesia musim 2022/2023.
Berkaca dari laga PSM vs Persik Kediri, Bernardo Tavares menyebut banyak keputusan wasit yang merugikan kubu Juku Eja.
Termasuk kapten PSM Williem Jan Pluim atau Wiljan Pluim yang kini harus absen lima laga, akibat keputusan wasit memberi kartu merah kepada otak serangan Juku Eja itu.
"Saat kita bermain away banyak kesalahan wasit kepada kita, saya tidak tahu kenapa."
"Saya harap mereka sadari kesalahan tersebut," kata Bernardo Tavares dikutip dari Tribun-Timur pada Senin (26/9/2022).
Baca juga: Persis vs PSM: Laskar Sambernyawa Menanti Tuah Pemain ke 13, Juku Eja Wajib Waspada
Baca juga: Persis vs PSM: Agung Mannan Dipastikan Absen, Safruddin Tahar Diprediksi Dimainkan
Bernardo Tavares memang sangat proaktif dalam melihat situasi pertandingan.
Ia selalu berdiri dipinggir lapangan memantau setiap detail permainan PSM maupun lawannya.
Sehingga, ia dikenal aktif melayangkan protes kepada pengadil lapangan.
Meski begitu, Bernardo Tavares begitu menghormati wasit yang bertugas.
Contohnya, ia menjadi benteng meredam emosi pemain kala laga menjamu Persik Kediri.
Saat Wiljan Pluim diberi kartu merah,Pelatih asal Portugal itu meredam emosi pemainnya satu per satu.
Jelang laga melawan Persis, Bernardo Tavares mulai menyiapkan timnya.
Latihan perdana telah digelar di Stadion Kalegowa, Gowa, Sabtu (24/9/2022) sore.
Seluruh pemain PSM Makassar pun telah bergabung.
Kecuali, Yakob Sayur dan Ramadhan Sananta yang membela timnas, serta Abdulrahman yang dibekap cedera.
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)
