Liga Inggris
Bruno Fernandes Klaim Man United Kian Bertaji di bawah Erik ten Hag: Lebih Proaktif
Bruno Fernandes mengklaim jika penampilan Manchester United i turnamen pramusim ini jauh lebih agresif dan high pressing semenjak diasuh Erik ten Hag.
Penulis: Suandi | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM - Bruno Fernandes mengungkapkan perbedaan cara bermain Manchester United di bawah nahkoda Erik ten Hag.
Dikutip dari Manchester Evening News pada Rabu (20/7/2022), Bruno Fernandes mengaku jika Man United bermain dengan menampilkan pola permainan yang lebih proaktif dan high pressing.
"Kini, kami menjadi lebih agresif. Tiga pemain di depan (Rashford, Martial, Sancho) sangat agresif dalam menekan lawan," kata Bruni Fernandes.
"Hal ini membuat garis terakhir naik dan para gelandang juga. Ketika memenangkan bola, kami lebih dekat ke gawang."
"Kami punya kebebasan, ada banyak ruang di tengah dan kami lebih baik dengan bola juga," imbuhnya.

Baca juga: 4 Fakta Pesta Gol Man United: Bruno Fernandes, Paul Pogba hingga Titisan Sir Alex Ferguson
Baca juga: Direktur Man United Ungkap 3 Alasan Setan Merah Rekrut Christian Eriksen, Gelandang Terbaik?
Sepanjang melakoni laga pramusim, Man United telah mencatatkan tiga kali kemenangan.
Terbaru, Man United berhasil memtik kemenangan dengan skor 3-1 atas Crystal Palace pada laga pramusim yang telah dihelat di Melbourne Cricket Ground, Selasa (19/7/2022).
Dalam laga melawan Crystal Palace, pelatih Man United, Erik ten Hag menurunkan tim kuat seperti pada dua laga persahabatan sebelumnya kontra Liverpool dan Melbourne Victory.
Alhasil, Manchester United mencatatkan kemenangan dominan pada laga tersebut.
Apalagi, Crystal Palace hanya membawa delapan pemain senior non kiper pada laga persahabatan tersebut.
Anthony Martial mencetak gol ketiganya di pramusim setelah mendapat umpan Diogo Dalot dan lolos dari perangkap offside.
Lini depan Setan Merah, Martial, Jadon Sancho, Donny van de Beek, lalu berkombinasi dengan baik untuk memberi Marcus Rashford gol tap in.
Gol Jadon Sancho lalu hadir setelah ia melakukan solo run sehabis menerima umpan cantik dari Martial.
Kemenangan hanya ternoda oleh gol balasan dari kepala Joel Ward dan kartu merah yang diterima bek muda Will Fish.
Sepanjang tiga laga pramusim tersebut, Man United telah mencatatkan 11 gol dan hanya kebobolan dua.
Hasil positif tersebut tentu saja membuat semangat para pemain Setan Merah membara.
"Kami merasa bagus, hasil-hasil tentu saja membantu. Kami bermain dengan bagus tetapi banyak hal yang harus dikembangkan."
"Namun, kami masih punya waktu dan akan siap untuk laga pertama musim," bebernya.
Sementara itu, Erik ten Hag menilai jika ada sejumlah area yang masih harus dibenahi dan menjadi pekerjaan rumah bersama.
Salah satunya adalah soal pemilihan waktu melakukang pressing terhadap lawan.
"Saya masih melihat hal-hal yang bisa dihindari dan kami dapat mempersiapkan diri untuk melakukan pressing lebih bagus ketika mulai menekan."
"Saya pikir para pemain juga merasa bagus dengan bola, apalagi ketika kami sudah unggul 2-0 atau 3-0," ucap Erik ten Hag.
"Namun, kami juga bisa menunda dan memancing para pemain keluar serta mempercepat permainan. Gol kedua adalah gol bagus," imbuhnya.
"Kami senantiasa menekan lawan dan, jika bisa, melakukannya tinggi di lapangan," ungkapnya.
"Jika tidak, kami akan melakukannya di blok lebih rendah tetapi kami juga harus menekan dan melakukannya sebagai tim," pungkasnya.
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)