Berita Sulbar

Pj Gubernur Akmal Malik Pakai Dana Pribadi Rp200 Juta untuk Bangun Tenant UMKM di Palipi

Penjabat Gubernur Akmal Malik meminta Biro Hukum Pemprov menyelesaikan kajian hukum terkait pembangunan Rest Area di PPN Palipi.

Penulis: Habluddin Hambali | Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar/Habluddin
Penjabat Gubernur Akmal Malik saat melakukan pertemuan berbagai instansi di Aula Pelabuhan Palipi, Kecamatan Sendana, Majene, Sulbar, Sabtu (2/7/2022). Pelabuhan Palipi akan difungsi sebagai rest area jajanan khas Sulbar. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Penjabat Gubernur Akmal Malik rupanya memiliki motivasi yang besar untuk menyulap Pelabuhan Palipi yang selama ini tidak terawat untuk menjadi rest area jajanan khas Sulawesi Barat (Sulbar).

Buktinya, Akmal rela mengucurkan dana pribadi sebesar Rp 200 Juta untuk memperindah pelabuhan tersebut.

Rencananya, dana pribadi Akmal Malik akan digunakan membeli 10 unit kontainer.

Baca juga: Pj Gubernur Akan Sulap Pelabuhan Palipi Jadi Rest Area Pusat Jajanan Khas Sulbar

Baca juga: Akmal Malik Bakal Evaluasi DKP, Geram Melihat Kondisi Pelabuhan Palipi Terbengkalai

Kontainer tersebut akan digunakan sebagai lapak atau tenan UMKM yang akan dikelola oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Bukan hanya itu, rest area Pelabuhan Palipi atau biasa disebut Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) melibatkan berbagai pihak.

Mulai, Balai Sarana Permukiman Wilayah (BSPW), Balai Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (BPSPA), Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN), Balai Pengembangan Jasa Konstruksi (BPJK), serta sejumlah OPD Pemprov Sulbar.

Penjabat Gubernur Akmal Malik meminta Biro Hukum Pemprov menyelesaikan kajian hukum terkait pembangunan Rest Area di PPN Palipi.

Setelah dari sisi hukum tidak ada kendala maka ia pun akan melayangkan proposal ke ke kementerian terkait sebagaimana hasil dialog dalam pertemuan itu.

"Kalau sudah selesai baru kita ajukan proposal ke Jakarta untuk tahap pertama. Tujuannya kita ingin aset-aset dioptimalkan demi meningkatkan pendapatan daerah," kata Akmal.

Selain itu, Akmal juga melibatkan DPN Perkasa.

Tujuannya, agar rest area Pelabuhan Palipi ini menjadi percontohan agar dibangun di setiap kabupaten.

"Banyak aset berpotensi hasilkan PAD, kita harus manfaatkan," tandasnya.(*)

Laporan wartawan TRIBUN-SULBAR.COM, Habluddin

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved