PSM Makassar
Everton Nascimento Masih Miskin Gol, Tavares: Sabar! Gol Akan Datang dengan Sendirinya
Tavares Nascimento dihakimi karena masih belum mampu mencetak gol untuk PSM Makassar.
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM - Rekrutan anyar PSM Makassar, yaitu Everton Nascimento kini tengah menjadi sorotan pecinta sepakbola di Tanah Air.
Pemain baru PSM Makassar tersebut sampai dengan saat ini masih mandul gol termasuk di turnamen Piala Presiden.
Padahal, ia kerap kali ditugasi untuk menjadi juru gedor di PSM Makassar.
Di turnamen Piala Presiden 2022, Everton Nascimento bahkan diturunkan di tiga kali pertandingan pada babak penyisihan Grup D, yaitu kala melawan Arema FC, Persikabo 1973, dan Persik Kediri.
Meskipun masih mandul gol, Bernardo Tavares selaku pelatih PSM Makassar memliki pandangan yang berbeda.

Baca juga: PSM Makassar & Persib Bandung Pastikan Tiket Perempat Final Piala Presiden 2022, Bali United Gugur
Baca juga: PSM Makassar Percaya Diri Bawa 25 Pemain Tampil di AFC Cup, Ada Wiljan & Everton Nascimento
Bernardo Tavares dengan tegas menyatakan ketidaksetujuannya terkait kualitas Everton Nascimento dihakimi hanya dari jumlah gol yang dicetak sang pemain.
Pelatih asal Portugal itu menilai apabila semua pemain punya tanggung jawab sama untuk mencetak gol jika punya kesempatan, tak terkecuali penjaga gawang sekalipun.
Ia menilai kontribusi Everton Nascimento terhadap permainan tim secara keseluruhan sudah membuatnya cukup puas.
"Jadi, saya tidak akan memberikan tekanan kepada Everton untuk mencetak gol. Gol itu akan datang dengan sendirinya."
"Namun, hal paling penting yang saya inginkan tetap dilakukan dengan baik oleh Everton," ucap Bernardo Tavares, dikutip dari Kompas.com pada Kamis (23/6/2022).
Bernardo Tavares juga menjelaskan memang sengaja merekrut penyerang dengan karakter mobilitas tinggi seperti Everton Nascimento.
Sebab, menurutnya tidak bijaksana mendatangkan pemain bertipikal target man yang hanya menunggu di muka gawang dengan kedalaman skuad PSM Makssar saat ini.
"Saat memilih Everton, kami harus memilih pemain yang memiliki karakteristik berbeda. Sebab, kami kekurangan pemain bek sayap atau pun winger yang memiliki kemampuan untuk mengirim crossing bagus."
"Jadi, saya tidak bisa mendatangkan pemain yang memiliki kemampuan positioning yang bagus tetapi lambat dalam bergerak," bebernya.
"Kalau saya maunya membawa Cristiano Ronaldo tapi tentu saja hal itu tidak bisa karena harganya sangat mahal," tandasnya.
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)