Gempa Mamuju

Cerita Edi Warga Mamuju, Trauma Gempa Bumi di 15 Januari 2021 Lalu

Edi mengaku sangat trauma dengan pristiwa gempa mamuju 15 Januari 2021 lalu.

Penulis: Abd Rahman | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Abd Rahman
Edi saat ditemui di lokasi pengungsian di Stadion Manakarra, Mamuju, Sulbar, Rabu (8/6/2022) . 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Edi (32) warga Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), harus kembali ke tenda pengungsian.

Pria dua anak itu, ikut merasakan guncangan gempa mamuju berkekuatan 5,8 Magnitudo, Rabu 8 Juni 2022 siang,

Pascamerasakan gempa, Edi bersama istrinya langsung meninggalkan kediamannya di wilayah Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Lingkungan Kasiwa, Kelurhan Binanga, Mamuju.

Edi mengaku, sangat trauma dengan pristiwa gempa pada 15 Januari 2021 lalu.

Karena pada saat kejadian, ia bersama keluarganya nyaris celaka karena gempa yang begitu kuat.

"Bagaimana tidakĀ  trauma, waktu itu seperti langit mau runtuh dan suasana gelap gulita," kata Edi saat ditemui Tribun-Sulbar.com, Rabu (8/6/2022) malam.

Sementara, kedua anaknya masih kecil dan harus ia selamatkan ke lokasi pengungsian.

Waktu itu ia panik karena beberapa kali terpental akibat guncangan gempa.

"Pengalaman itu yang tidak bisa saya lupakan sampai sekarang," bebernya.

Kata dia gempa tahun lalu, Edi berada di pengungsian selama satu bulan bersama istri dan dua orang anaknya.

Sehingga selama sebulan, ia harus menghentikan pekerjaan sebagai pencari penumpang di Terminal Simbuang Mamuju.

"Beruntungnya selama di pengungsian ada makanan disediakan oleh pemerintah," kata Edi.

Lanjut Edi menjelaskan, kejadian gempa baru-baru ini mengingatkan kembali pristiwa di tahun lalu.

Menurutnya, kejadian gempa barusanĀ  hampir sama kejadian di tahun lalu.

"Saya sangat takut karena kejadiannya hampir sama waktu itu," terangya.

Sehingga, ia memilih untuk mengungsi ke daerah ketinggian karena takut terjadi gempa susulan.

"Tidak ada yang bisa memprediksi apa yang menjadi kehendak Tuhan, jadi waspada adalah jalan terbaik," tandasnya (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved