Petani Tambak di Tampa Padang Mamuju Menjerit: Pematang Empang Jebol, Ikan & Udang Lepas

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU- Petani tambak ikan di Lingkungan Tampa Padang Utara, Kelurahan Sinyonyoi Selatan, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, menjerit.

Pasalnya, banjir yang melanda wilayah Kecamatan Kalukku, pada Sabtu 14 Mei 2022 lalu membuat empang milik warga meluap.

Akibatnya, ikan dan udang lepas ke pemukiman hingga sungai.

Salah satu pemilik tambak ikan, Mardiani mengaku, sanga sedih karena ikan dan udang yang akan dipanen terpaksa gagal akibat banjir.

"Kita sangat merugi baru mau panen tapi ikan dan udang sudah terbawa arus banjir semua," kata dia saat ditemui Tribun-Sulbar.com, Senin (16/5/2022).

Mardiani mengelola empang seluas satu hektare, akibat banjir ia mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah.

Baca juga: Mengherankan, Penawar Tertinggi Justru Menang Tender Gorden DPR, Ada Apa?

Baca juga: Bos PT Astra Agro Klarifikasi Kapal Diduga Milik WNA Masuk Pasangkayu, Oka: Itu Kapal Asal Kaltim

Karena, dari harga bibit ikan dan udang sudah mencapai Rp 10 juta belum lagi biaya pupuk dan perawatan empang.

"Kalau dibilang sedih pasti sedih, karena beberapa hari lagi kita mau panen tapi gagal akibat banjir," katanya.

Kerusakan tambak cukup berat, karena airnya sudah keruh berwarna coklat dan membuat udang yang masih tinggal di tambak kekurangan oksigen sehingga banyak yang mati.

Kemudian, pematang empang juga jebol akibat hantaman banjir yang terjadi beberapa waktu lalu.

"Biaya yang dikeluarkan untuk membiayai empang yah cukup lumayan lagi," terangya.

Ia hanya berharap, pemerintah bisa memberikan bantuan untuk para petani tambak yang terdampak sehingga tidak besar kerugianya.

"Atau paling tidak memperbaiki aliran sungai sehingga tidak terjadi lagi banjir," pungkasnya.(*)

Lapora Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman