Liga Champions

Romelu Lukaku Gagal Cetak Gol di Muka Gawang Real Madrid, Tuchel: Permainan di Bawah Standar

Romelu Lukaku Gagal mencetak gol saat berada di muka gawang Real Madrid. Thomas Tuchel berujar jika permainan anak asuhnya di bawah standar.

Penulis: Suandi | Editor: Hasrul Rusdi
instagram @chelseafc
Penyerang Chelsea, Romelu Lukaku 

TRIBUN-SULBAR.COM - Duel Chelsea vs Real Madrid di babak perempat final Liga Champions musim 2021/2022 pada Kamis (7/4/2022) dini hari tadi melewatkan satu peluang emas bagi kubu The Blues.

Tampil sebagai pemain pengganti, Romelu Lukaku masuk di menit ke 64 untuk menggantikan Christian Pulisic.

Tak berselang lama setelah Romelu Lukaku masuk, ia langsung mendapatkan peluang emas di depan gawang Real Madrid yang dikawal oleh Thibaut Courtois.

Peluang emas tersebut tercipta karena umpan silang Cesar Azpilicueta yang berubah arah setelah mengenai salah satu pemain Real Madrid.

Bola yang berubah arah itu lantas bergerak menuju ke arah Romelu Lukaku.

Penyerang Chelsea Romelu Lukaku setelah melawatkan peluang emas
Penyerang Chelsea Romelu Lukaku setelah melawatkan peluang emas dalam leg pertama perempat final Liga Champions 2021-2022 kontra Real Madrid di Stadion Stamford Bridge, London, pada Kamis (7/6/2022) dini hari WIB.

Baca juga: Real Madrid Libas Chelsea di Stamford Bridge, Casemiro Minta Rekan Setimnya Tidak besar Kepala

Baca juga: Bersama Abramovich, Chelsea Telah Rengkuh 21 Gelar Juara, Lukaku Jadi Rekrutan Teremahal

Ia langsung menyambar bola dengan sundulan. Padahal, sejumlah pemain Real Madrid hanya terpaku, termasuk kiper Thibaut Courtois.

Sang striker Chelsea itu menyusul bola tanpa ada gangguan dari pemain Real Madrid.

Namun, bola sundulan dari Romelu Lukaku masih melebar ke sisi gawang Thibaut Courtois dan gagal dikonversikan menjadi sebuah gol.

Lukaku seolah menyia-nyiakan kesempatan untuk memperkecil jarak dwngan Real Madrid.

Chelsea kemudian harus mengakhiri laga dengan kekalahan 1-3 dari Los Blancos.

Setelah pertandingan usai, pelatih Chelsea yaitu Thomas Tuchel disinggung soal peluang emas yang tak dimanfaatkan maksimal oleh Romelu Lukaku tersebut.

Thomas Tuchel sejatinya juga menyangka kejadian tersebut.

Andai saja Romelu Lukaku berhasil mengkonversikan sundulan tersebut menjadi sebuah gol, maka situasi akan berubah.

Dikutip drai Evening Standard pada Kamis (7/4/2022), apabila Romelu Lukaku berhasil mencetak gol, maka itu akan menjadi momentum kebangkitan Chelsea.

Sayangnya, hal itu tak terjadi dan kini The Blues tengah terjebak dalam situasi yang sulit.

"Itu sangat penting. Tidak ada lagi gol tandang tambahan, jadi jika kami hanya ketinggalan satu gol atau seri, Anda akan melihat momentumnya kembali."

"Kami bahkan bisa menyamakan kedudukan. Ada banyak ruang dan peluang, tetapi keputusan individu hari ini jauh dari level atau standar kami," ucap Thomas Tuchel.

Dirinya menilai jika kekalahan 1-3 yang diderita oleh anak asuhnya membuat segalanya menjadi sulit.

Terlebih permainan tim besutannya dalam laga kontra Real Madrid yang dinilai Thomas Tuchel sangat di bawah standar.

"Kami memberikan gol ketiga. Ini tidak mungkin. Kami tidak bisa menuntut untuk membalikkannya jika bermain dengan fondasi dari pertandingan ini,"jelasnya.

Apabila ingin memetik kemenangan di leg kedua babak delapan besar Liga Champions musim 2021/2022, maka The Blues wajib menang dengan selisih minimal tiga gol kala bertanding di markas Real Madrid pada 13 April 2022 mendatang.

Karena, itu akan membuat kedudukan menjadi imbang. Sehingga laga terpaksa dilanjutkan dengan babak tambahan waktu.

Kemungkinan ini bisa terjadi karena aturan gol tandang telah dihapuskan pada Liga Champions musim ini.

Apabila agregat masih imbang hingga babak tambahan waktu usai, pemenang akan ditentukan lewat cara terakhir, yakni adu penalti.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved