Persib Bandung

Jelang Lawan Persebaya Surabaya, Pelatih Persib Liburkan Pemain, Robert: Pemain Kelelahan!

- Jelang pertandingan pekan ke-32 Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022, Persib Bandung memiliki waktu yang cukup untuk memulihkan kondisi kebugaran.

Editor: Ilham Mulyawan
kompas.com
Penyerang Persib Bandung David da Silva, merayakan gol kedua yang dicetaknya ke gawang Persija Jakarta saat kedua tim bertemu di pekan ke-28 Liga 1 2021-2022. Laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Selasa (1/3/2022) itu berkesudahan dengan skor 2-0 untuk kemenangan Persib. 

TRIBUN-SULBAR.COM - Jelang pertandingan pekan ke-32 Kompetisi BRI Liga 1 2021/2022, Persib Bandung memiliki waktu yang cukup untuk memulihkan kondisi kebugaran.

Bahkan mereka bisa meliburkan aktivitas tim selama dua hari sebelum fokus lagi ke pertandingan melawan Persebaya Surabaya, Sabtu (19/3/2022) lusa di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Robert Alberts pelatih Persib memaksimalkan waktu jeda antar pertandingan sebagai momen memulihan fisik dan mental. Setelah menjalani libur, tim kembali berlatih mempersiapkan diri menuju pertandingan penting melawan Persebaya akhir pekan nanti.

“Ya akhirnya kami punya waktu lebih dari tiga hari (jeda) dan memberi saya lebih banyak opsi untuk memberitahu staf dan pemain bahwa kami punya dua hari libur. Tentunya itu untuk memulihkan sepenuhnya fisik dan mental,” ungkap Robert Alberts.

Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts
Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts (Ligaindonesiabaru.com)

Pada pertandingan terakhir melawan Madura United FC (13/3), bisa terlihat bagaimana permainan Persib kendur jelang berakhirnya pertandingan.

Persib yang sempat unggul 3-0, sempat berdebar ketika Madura United membobol dua kali gawang Teja Paku Alam pada menit-menit akhir. Kondisi itu yang dianggap Robert sebagai dampak sudah lelahnya pemain karena padatnya jadwal.

“Karena bisa dilihat di beberapa laga, kemenangan harus ditentukan di akhir laga. Seperti di laga melawan Madura United, kami harus kebobolan di akhir dan berjuang menjaga keunggulan hingga injury time. Begitu pula Persebaya yang kebobolan di menit akhir injury time dan itu menentukan hasil pertandingan,” tutur Robert.

“Bisa dilihat gejalanya, banyak gol terjadi di menit akhir karena pemain benar-benar kelelahan di kakinya. Jadi kami harus memastikan pemain melakukan recovery dengan benar supaya tampil stabil selama 90 menit,” pungkas Robert.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved