Jerome Rothen Lontarkan Kritik Pedas ke Lionel Messi, Olok La Pulga Sebagai Tukang Tipu
Jerome Rothen layangan kritik pedas ke Lionel Messi dan mengoloknya sebagai tukang tipu.
Penulis: Al Fandy Kurniawan | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM - Jerome Rothen selaku analis sepak bola RMC Sport melontarkan kritik pedas kepada Lionel Messi.
Jerome Rothen dengan lantang menyebut Lionel Messi sebagai tukang tipu dan cuma berjalan di atas lapangan.
Paris Saint-Germain (PSG) klub yang kini dibela sang megabintang asal Argentina itu harus gugur dari babak 16 besar Liga Champions musim 2021/2022 usai dipermalukan oleh Real Madrid dengan skor 1-3.
Secara agregat agregat Lionel Messi dkk harus menelan kekalahan dengan skor 2-3 sebab pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim ini PSG hanya mampu menang 1-0.
Gugurnya klub besar Paris itu tentunya memicu timbulnya kritik tajam bagi sang megabintang, Lionel Messi yang beralias La Pulga itu.

Baca juga: Presiden Barcelona Joan Laporta Mengaku Tak Menyesal Tendang Messi dari Meski Sedih
Baca juga: Hasil Liga Prancis: Tak Diperkuat Neymar dan Messi, PSG Tahan Imbang Lyon 1-1
La Pulga sejatinya tak memberikan kontribusi yang banyak dalam sepasang laga babak 16 besar Liga Champions.
Pada saat leg pertama babak 16 besar Liga Champions yang dilaksanakan di Stadion Parc des Princes, La Pulga bahkan gagal menjalankan tugasnya sebagai eksekutor pinalti bagi klubnya.
PSG yang beralias Les Parisiens baru bisa memetik kemenangan menjelang menit-menit akhir pertandingan berkat aksi individu yang brilian dari Kylian Mbappe.
Dikutip dari psgtalk.com pada Jumat (11/3/2022), dalam program "Rothen S’Enflamme" di kanal RMC, Jerome Rothen, tanpa ragu menyebut Messi sebagai tukang tipu.
"Saya tak enak menyebut Messi demikian, namun ini realitanya! Kemarin, dia berjalan di lapangan. Dia berusaha sejauh 10 meter! (Luka) Modric menempatkannya ke dalam saku!," ucap Jerome Rothen.
Ia bahkan menyebutkan, bukan hanya Messi saja yang harus bertanggunjawab atas gagal nya PSG melangkah lebih jauh di turnamen Liga Champions edisi tahun ini.
"Orang yang harus tanggung jawab terhadap kekalahan ini, bagi saya adalah Neymar dan Messi."
"Ketika Leonardo, Direktur Olahraga PSG merekrut dan menempatkan mereka di sana, mereka adalah legenda klub. Mereka menyandang nama besarnya masing-masing dan dibayar untuk itu. Jadi, siapa yang akan Anda serang?," tanyanya.
"Saya tak akan menyalahkan Verratti, Danilo, Paredes, atau Mbappe, saya menyerang dua pemain lain, dua tentara bayaran!," imbuhnya.
Jangan Lewatkan! PT Karya Manggal Jati Buka Lowongan Kerja Security, Penempatan Mamuju |
![]() |
---|
Lowongan Kerja Terbaru, Kalla Toyota Polewali Mandar Butuh Customer Relation Person, Segera Daftar! |
![]() |
---|
Wamentan Sesalkan 80 Hektar Sawah Petani Tertimbun Lumpur Banjir di Kalukku Tak Diperhatikan |
![]() |
---|
Korupsi Dana Desa, Mantan Kades dan Bendahara Desa Lombang Majene Segera Diadili |
![]() |
---|
PRAKIRAAN Cuaca Sulbar 31 Januari 2023: Waspada Banjir Tanah dan Longsor Beberapa Wilayah |
![]() |
---|