Berhasil Kudeta Inter Milan, Stefano Pioli Justru Favoritkan Rival Sekotanya

TRIBUN-SULBAR.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli mengatakan tim besutannya bukanlah tim favorit untuk merebut gelar juara Liga Italia musim 2021/2022.

Meski demikian, AC Milan berhasil memetik kemenangan pada pekan ke 28 Liga Italia musim 2021/2022 kontra Napoli di Stadion Diego Armando Maradona, Senin (7/3/2022) dini hari WITA.

Dikutip dari Football Italia pada Senin (7/3/2022), anak asuh Stefano Pioli itu pulang dengan kepala tegap setelah berhasil meraup tiga poin penuh dengan skor satu kosong tanpa balas atas Napoli.

Gol semata wayang AC Milan dicetak oleh Olivier Giroud pada babak kedua, tepatnya menit ke 49.

"Ini adalah tiga poin penting, kami mengalahkan tim kuat yang menyebabkan banyak masalah bagi kami, karena para pemain bekerja sangat, sangat keras tanpa menguasai bola dan pantas mendapatkan kemenangan ini," pelatih AC Milan Stefano Pioli kepada DAZN selepas laga, dikutip dari Football Italia.

Baca juga: Gol Semata Wayang Olivier Giroud Antar AC Milan Kudeta Posisi Inter Milan di Puncak Klasemen

Baca juga: Top Skor Liga Italia: Ciro Immobile & Dusan Vlahovic Berbagi Tempat di Puncak, Identik 20 Gol

Hasil tersebut sekaligus mengantarkan AC Milan menempati posisi puncak klasemen Liga Italia musim ini yang sebelumnya dihuni oleh Inter Milan.

Kini, tim arahan Stefano Pioli itu sudah mengantongi 60 poin dari 28 pertandingan yang telah dimainkan.

Klub yang berjuluk Rossoneri itu unggul dua angka dari rival sekotanya, Inter Milan yang baru bermain 27 kali dan menghuni posisi kedua.

Walau telah menjadi pemuncak klasemen, akan tetapi AC Milan arahan Stefano Pioli tetap "membumi".

Hal ini lantaran, Stefano Pioli menilai apabila timnya bukanlah yang menjadi favorit dalam perburuan gelar Liga Italia musim 2021/2022.

Ia justru memfavoritkan Inter Milan karena berbagai faktor pendukung.

Meski demikian, kompetisi Liga Italia musim masih cukup panjang. Segala sesuatu bisa masih bisa terjadi.

"Inter masih menjadi favorit karena mereka adalah juara bertahan dan memiliki satu pertandingan di tangan. Mereka adalah tim yang sangat kuat yang tahu apa artinya menang," jelasnya.

Setelah ini, AC Milan akan menghadapi Empoli pada 13 Maret mendatang dan Cagliari pada 20 Maret mendatang sebelum kompetisi Serie A memasuki jeda internasional.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)