Omicron Terdeteksi di Sulbar, Waspada Jika Anda Alami Gejala Mirip Flu
Varian Omicron ini memang berpotensi menyerang siapapun, termasuk mereka yang sudah divaksin sekalipun.
Sementara itu, gejala Omicron untuk yang tidak divaksinasi lebih seperti mengalami sesak napas, batuk dan gejala lain yang mirip dengan flu.
Penuturan tersebut sama dengan pasien yang berada di Pennsylvanias saat memberi kesaksikan kepada dr. Clark-Cutaia.
"Pasien Omicron yang divaksinasi mengeluh sakit kepala, nyeri tubuh dan demam seperti pilek yang sangat parah," ujar dr Clark-Cutia.
"Orang yang tidak divaksinasi memiliki gejala sesak napas, batuk, dan flu yang sama seperti yang dia lihat di antara orang yang tidak divaksinasi dengan vaksin pertama dan kedua," lanjutnya.
Ungkapan senada juga dikatakan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Ia menyebut ada tiga kriteria orang yang mengalami gejala berat Omicron.
Golongan tersebut yakni lansia, orang dengan komorbid dan mereka yang belum divaksinasi lengkap dua kali.
Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kemenkes dr. Siti Nadia Tarmizi memaparkan dari 1.090 pasien yang meninggal di masa varian Omicron diketahui 68 persen di antaranya belum divaksinasi lengkap.
“Dari data 1.090 pasien yang meninggal hingga minggu (13/2), 68 persen di antaranya belum divaksinasi lengkap, 76 persen usianya lebih dari 45 tahun, 49 persen masuk golongan lanjut usia, dan 48 persen memiliki komorbid," ujar Nadia dalam keterangan tertulisnya.
Oleh karena itu, Nadia mengimbau agar masyarakat termasuk anak-anak dan kelompok lanjut usia, untuk segera melengkapi vaksinasi untuk menghindari gejala berat Omicron.
Berapa lama gejala Omicron muncul?
Covid-19 varian Omicron tampaknya memiliki waktu inkubasi yang lebih pendek daripada varian lain.
Dr Waleed Javaid, direktur pencegahan dan pengendalian infeksi di Mount Sinai Downtown, New York mengatakan setelah seseorang terpapar, dibutuhkan waktu tiga hari bagi mereka hingga akhirnya muncul gejala, menjadi menular dan tes positif.
Waktu inkubasi tersebut lebih pendek dibandingkan dengan empat hingga enam hari waktu inkubasi varian Delta dan virus corona asli.
Dr Javaid juga mengatakan meskipun gejala Omicron lebih ringan daripada gejala varian lain namun bisa menjadi parah karena faktor tertentu seperti memiliki komorbid.
"Gejala ringan awal dapat berkembang menjadi gejala serius di kemudian hari, jadi sangat penting bagi orang dengan gejala pilek atau flu untuk isolasi dan tinggal di rumah," tutupnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul https://www.kompas.tv/article/261738/catat-ini-perbedaan-gejala-omicron-pada-orang-yang-belum-dan-sudah-vaksin?page=all