Kehilangan Kacamata hingga Sebut Pemain Real Madrid Jelek, Ini Tingkah Lucu Carlo Ancelotti

TRIBUN-SULBAR.COM - Juru taktik Real Madrid Carlo Ancelotti kembali menyedot perhatian publik usai menyebut anak asuhnya bertampang jelek.

Carlo Ancelotti menukangi Real Madrid pada laga melawan Athletic Bilbao dengan memetik kemenangan. Mereka menang 2-0.

Ia bahkan mencatatkan rekor sebagai pria berkebangsaan Italia yang pertama yang mengantar sebuah klub menjuarai Piala Super Spanyol.

Kesuksesan Carlo Ancelotti mengantarkan Real Madrid merengkuh gelar juara Piala Super Spanyol 2022 diwarnai dengan kejadian-kejadian menarik.

Sehari menjelang laga pertandingan partai puncak Piala Super Spanyol, pelatih yang berasal dari Italia itu sempat kebingungan.

Baca juga: Mengejutkan, Los Blancos Tumbang, Carlo Ancelotti: Pemain Masih Dalam Mode Liburan

Baca juga: Alaves vs Real Madrid: Los Blancos Awali Kompetisi dengan Sempurna, Pesta Gol di Babak Kedua

Ia merasa kebingungan karena dirinya kehilangan kacamata miliknya.

Pelatih yang akrab disapa Carletto itu sempat membutuhkan waktu yang lama untuk menemukan kacamatanya yang hilang tersebut.

Ia bahkan harus dibantu oleh dua staf Real Madrid untuk mencari kacamatanya yang hilang.

Pada akhirnya, kacamata Ancelotti tak berhasil ditemukan dan ia segera bergegas ke sesi konferensi pers.

Menariknya, Carlo Ancelotti kembali membuat ulah usai laga Real Madrid vs Athletic Bilbao berakhir.

Pada saat sesi wawancara, pernyataan Carlo Ancelotti mengundang gelak tawa wartawan yang hadir pada konferensi pers tersebut.

Pasalnya, Carletto menyebut anak asuhnya di Real Madrid jelek dan tak berparas ganteng.

"Saya merasa lebih tenang sekarang sebab awalnya saya punya keraguan tentang pertahanan. Namun semuanya berjalan dengan bagus."

"Mereka memenangi banyak trofi dan masih menunjukkan komitmen. Ketika Anda sering juara, Anda berpikir menjadi lebih ganteng, Anda memainkan sepak bola terbaik di dunia dan level pengorbanan sedikit turun," kata Carlo Ancelotti, dikutip dari situs resmi Real Madrid.

"Untungnya, level pengorbanan dari pemain kami tinggi. Saya pikir pemain saya tidak tampan, mereka jelek," imbuhnya.

Gelar Piala Super Spanyol 2022 menjadi trofi pertama pada periode kedua Ancelotti melatih Real Madrid.

Ketika melakoni periode pertama menukangi Los Blancos pada 2013 hingga 2015, Ancelotti mempersembahkan gelar Liga Champions 2013/2014, Copa del Rey 2013/2014, Piala Super Eropa 2014, dan Piala Dunia Klub 2014.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)