Liga Spanyol

Mengejutkan, Los Blancos Tumbang, Carlo Ancelotti: Pemain Masih Dalam 'Mode Liburan'

Secara mengejutkan Los Blancos kalah dari Getafe dengan skor tipis 0-1. Pemain masih dalam 'mode liburan'.

Penulis: Suandi | Editor: Hasrul Rusdi
kompas.com
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti pada laga Liga Spanyol kontra Alaves di Stadion Mendizorroza, 14 Agustus 2021. 

TRIBUN-SULBAR.COM - Real Madrid ditumbangkan oleh Getafe dengan skor tipis 0-1 pada pekan ke 19 Liga Spanyol 2021/2022.

Duel antara Real Madrid melawan Getafe berlangsung di Stadion Coliseum Alfonso, pada Minggu (2/1/2022) malam WITA.

Satu-satunya gol kemenangan Getafe dicetak oleh Enes Ugal menit kesembilan.

Hasil tersebut menjadi kekalahan pertama bagi kubu Real Madrid dari Getafe dalam 14 tahun terakhir.

Los Blancos, julukan Real Madrid, terakhir dikalahkan oleh Getafe pada 28 November 2008.

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti pada laga Liga Spanyol kontra Alaves di Stadion Mendizorroza, 14 Agustus 2021.

Baca juga: Kylian Mbappe Tegaskan Loyalitas kepada PSG, Pupus Sudah Harapan Real Madrid

Baca juga: Real Madrid Kehilangan 6 Pemain Akibat COVID-19, Tantang Cadiz CF Andalkan Pemain Akademi

Menariknya, Getafe menjadi satu-satunya tim yang mampu menodai rekor tak terkalahkan Los Blancos dalam 15 laga terakhir di semua kompetisi.

Oleh sebab itu, kekalahan dari Getafe menjadi hal yang sangat mengejutkan bagi Los Blancos.

Apalagi, posisi kedua tim di papan klasemen Liga Spanyol terpaut cukup jauh.

Los Blancos saat ini menghuni posisi teratas papan klasemen Liga Spanyol 2021/2022, sementara Getafe hanya menempati posisi ke 16 di klasemen Liga Spanyol.

Carlo Ancelotti mengakui jika kekalahan dari Getafe dikarenakan pasukannya masih dalam 'mode liburan'.

Carlo menyebut jika pasukannya bermain lebih gugup usai kecolongan oleh Getafe melalui gol yang dicetak oleh Enes Ugal.

Pemain berkebangsaan Italia itu menyampaikan jika gol itu tercipta dari kesalahan Eder Militao.

Militao yang berusaha menguasai si kulit bundar di kotak penalti sendiri, tak menyadari  Enes Ugal telah merebut si kulit bundar dan dengan sigap melepaskan tembakan kaki kanan untuk mengoyak jala gawang Real Madrid.

"Kami memiliki reaksi pada sepuluh menit pertama, kemudian kami lebih gugup, kami kehilangan bola dan kalah saat duel."

"Kami memberi mereka gol karena kesalahan pemain yang biasanya menonjol dalam aspek pertahanan Eder Militao," ucap Ancelotti dikutip dari Cadena Ser.

Ia menilai jika anak asuhnya kehilangan konsentrasi sehingga kecolongan gol dari tim tuan rumah.

"Itu bukan tim sebelum Natal, ini tim yang tampil kurang konsentrasi dan komitmen."

"Kami tidak pantas kalah, hasil imbang itu adil, tetapi kami telah memberikan gol yang berarti kekalahan," terangnya.

Kekalahan dari Getafe ini seharusnya bisa menyadarkan pemain Real Madrid.

Agar segera bangkit dan kembali bergegas menghadapi kompetisi.

Ancelotti sendiri mengakui jika tim besutannya belum bermain impresif sehingga tak pantas untuk memetik kemenangan.

Akan tetapi, tak seharusnya juga Real Madrid kalah dari Getafe.

"Kami belum bermain bagus, kami tidak pantas menang, tapi juga tidak pantas kalah," jelasnya.

Meskipun begitu, sang pelatih tak ada niatan untuk mengkritisi tim besutannya dengan membahas soal liburan.

Ia menyampaikan jika staf kepelatihan juga ikut bertanggung jawab atas hasil itu.

"Kami menerima tanggung jawab, karena pelatih mungkin masih libur juga. Kami masih di posisi atas klasemen, jadi kami melihat ke depan," bebernya.

Meski menelan kekalahan dari Getafe, Real Madrid masih kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 46 poin.

Real Madrid unggul delapan angka dari rival terdekat mereka, Sevilla, yang menghuni peringkat kedua di klasemen Liga Spanyol.

(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved