Piala AFF 2020
Dali Taher: Anak-anak Luar Biasa, Tapi Jangan Terlena
Menurut Bang Dali, apa yang kita saksikan di Piala AFF ke-13 adalah tim nas kita sudah terlihat dan terasa sentuhan atau aroma Korea Selatannya.
Kalau pun masih ada tim dengan kualitas teknik tinggi, itulah tim nas Garuda-1 dan Primavera. Marzuki Nyak Mad cs, memiliki skill yang baik. Begitu juga Kurniawan Dwi Julianto, Bima Sakti, dan Kurnia Sandi yang sempat merumput di Swiss, memiliki kelas mendekati para pemain Eropa.
Tidak berlebihan jika mereka kita sebut berada di atas rata-rata. Namun, karena fisik mereka tidak maksimal, maka hasil yang dicapai pun tidak maksimal.
Selain fisik, maaf, banyak juga faktor lain yang akhirnya memaksa kita semua gigit jari. Tapi, saya tidak hendak masuk ke wilayah itu.
Jangan Terlena
Nah, puji Bang Dali, Witan Sulaiman dan kawan-kawan saat ini juga merupakan sekumpulan pemain yang memiliki kualitas hebat. Tim menjadi lebih istimewa karena mampu bermain konstan 90 menit.
Tidak hanya itu. Jika dulu, karena tidak memiliki krbigaran yang maksimal, tim nas kita rata-rata 20 menit pertama bisa tampil keten, setelah itu, melemah. Di laga awal bisa mengagumkan, tapi laga kedua dan seterusnya melorot. Witan cs tidak demikian.

Meski demikian, jangan terlena. Para pemain harus segera mampu menghilangkan kegembiraan dapat menggilas Malaysia. Jika euforia ini tidak segera hilang, saya khawatir kita bisa terjebak dalam kesenangan semu.
Siangpura bukanlah lawan berat meski juga tidak boleh dipandang enteng. Apa lagi dari laga yang mereka tampilkan di penyisihan kelas mereka tidak kalah dari Thailand.
Bisakah kita mengalahkannya? Tidak ada yang tak mungkin......