PON XX Papua
Gagarin Pecahkan Rekor Renang Gaya Dada 200 Meter, Menpora Berikan Apresiasi
Gagarin Nathaniel Yus atlet renang asal DKI Jakarta pecahkan rekor renang gaya dada nomor 200 meter putra pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua.
Penulis: Suandi | Editor: Hasrul Rusdi
TRIBUN-SULBAR.COM – Atlet renang asal Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta yaitu Gagarin Nathaniel Yus berhasil pecahkan rekor di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2021.
Gagarin berhasil finish dengan catatan waktu 2 menit 17.81 detik, dalam babak final renang gaya dada nomor 200 meter putra di kolam Aquatik, Stadion Lukas Enembe Kabupaten Jayapura pada Minggu (10/10/2021).
Atlet renang ini sebelumnya juga merupakan pemegang rekor nasional untuk nomor yang sama dengan catatan waktu 2 menit 15.36 detik.
Dikutip dari kemenpora.go.id, selain Gagarin, rekor lain juga tercipta pada nomor gaya dada 200 meter putri yang dipegang oleh Ressa Kania Dewi atlet renang asal Jawa Timur dengan catatan waktu 2 menit 33.97 detik.
“Ini luar biasa, semangat dari para atlet di tengah situasi pandemic tapi masih ada pemecahan rekor,” ucap Zainudin Amali, Menteri Pemuda dan Olahraga.

Baca juga: Klasemen Perolehan Medali PON Papua 2021: Sulbar di Dasar Klasemen, Jabar Perkasa di Puncak
Baca juga: UPDATE Klasemen PON Papua: Jumlah Medali Emas Jabar Makin Tak Terkejar, Sulbar Masih Juru Kunci
Pemecahan rekor di tengah situasi pandemic Corona seperti saat sekarang ini adalah hal yang patut diapresiasi.
Ini berarti ada keinginan untuk berprestasi dari para atlet.
Perlun diketahui, jika di tengah situasi pandemi Covid 19 seperti saat sekarang ini aktivitas latihan para atlet dibatas.
Agenda kejuaraan nasional (kejurnas) bahkan ditiadakan dan hal ini tentunya berpengaruh terhadap persiapan atlet dalam menghadapi PON Papua 2021.
Zainudin Amali selaku Menteri Pemuda dan Olahraga berharap kepada pemerintah daerah dan Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) dapat memanfaatkan fasilitas venue aquatik setelah PON dengan kegiatan Kejuaraan Nasional maupun regional.
“Harus ada kegiatan, gelar event Kejurnas disini,sehingga fasilitas ini dimanfaatkan.”
“Venus yang hebat ini bias bermanfaat untuk Papua terutama dapat mencetak bakat yang luar biasa dari tanah ini,” ungkapnya.
(Tribun-Sulbar.com/Al Fandy Kurniawan)